MENJADI TIM AHLI GEOPARK, LIPI TEGASKAN PERAN STRATEGISNYA DALAM MENDUKUNG GNKK

Kebumen, Humas LIPI. Geopark Nasional Karangsambung Karangbolong (GNKK) yang berada di wilayah Kabupaten Kebumen sedang bersiap diusulkan menjadi Unesco Global Geopark. Terkait hal itu, LIPI melalui Balai Informasi dan Konservasi Kebumian (BIKK) Karangsambung berkontribusi dalam proses penyusunan naskah akademik dan draft Raperda GNKK.

“Mengacu pada Keputusan Bupati Kebumen Nomor 050/85 Tahun 2019 mengenai Pembentukan Badan Pengelola Kawasan Geopark Nasional Karangsambung Karangbolong Kabupaten Kebumen, BIKK LIPI masuk sebagai Kelompok Ahli GNKK,” ungkap Indra Risawadinata, Kepala BIKK LIPI pada (27/7). Menurutnya, LIPI siap membantu mengkaji naskah akademik dan draft Raperda GNKK sebagai inisiatif legislatif ini dengan melibatkan Peneliti dan Teknisi Litkayasa yang ada di BIKK untuk memberikan masukan terkait fenomena ilmiah kebumian. Disamping itu, SDM Pendukung Iptek yang dimiliki LIPI juga dapat memberikan masukan dalam proses Legal Drafting.

Dalam rapat bersama Komisi D DPRD Kabupaten Kebumen tersebut Indra menegaskan peran strategis LIPI dalam pengembangan GNKK. “Berdasarkan Perpres Nomor 9 Tahun 2019 tentang Pembentukan Taman Bumi (Geopark), LIPI menjadi salah satu anggota Dewan Pengarah Komite Nasional Geopark Indonesia,” terangnya. Dirinya menambahkan, bahkan dalam Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 15 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional Pengembangan Taman Bumi (Geopark) Indonesia Tahun 2021-2025, LIPI ditunjuk sebagai Pelaksana Kegiatan Pengembangan Geopark yang mencakup pilar konservasi dan edukasi.

“Dengan dibangunnya Kawasan Geodiversitas Indonesia di Karangsambung merupakan bentuk komitmen LIPI dan Kementerian PPN/Bappenas untuk mewujudkan infrastruktur Iptek strategis yang mendukung keberadaan GNKK juga,” tegas Indra. Ia memaparkan, sasaran pembangunan fasilitas Kawasan Geodiversitas Indonesia ini selain menjadi rujukan bagi stakeholder Illmu Kebumian nasional dan global, juga sebagai implementasi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sisnas Iptek yang menetapkan adanya wajib serah dan wajib simpan seluruh data primer hasil riset, khususnya di bidang Ilmu Kebumian. “Ekosistem ini tentu saja relevan dalam menunjang GNKK,” tambahnya.

Indra menyadari, untuk dapat mewujudkan rencana aksi pengembangan geopark 2021-2025, LIPI perlu menerapkan strategi whole of government. “Itu artinya BIKK LIPI siap berkolaborasi dan sinergi dengan pemerintah daerah, masyarakat dan pemangku kepentingan terkait, salah satunya dengan meminta dukungan dan arahan kepala daerah untuk mencapai tujuan bersama” pungkasnya. (Mn)

Comments are closed.
× Apa yang bisa kami bantu ?